Banyak orang mengira kehamilan kembar selalu terjadi karena keturunan. Sebenarnya kehamilan kembar yang ada hubungannya dengan garis keturunan hanyalah kembar yang bersifat fraternal. Kembar yang bersifat identik tidak berlaku garis keturunan.
Kembar Identik dan Kembar Fraternal
Ada dua jenis kehamilan kembar: kembar identik dan kembar fraternal.

Kembar Identik
Ketika satu sel telur dibuahi oleh satu sperma yang kemudian embrio hasil pembuahan tersebut membelah menjadi dua embrio yang identik, dan selanjutnya terus berkembang menjadi dua bayi kembar yang benar-benar sama identik dan tentu saja dengan kelamin yang sama.

Kembar fraternal
Ketika dua sel telur yang kebetulan dihasilkan secara bersamaan saat Anda ovulasi dan kemudian dibuahi oleh dua sperma yang berbeda maka akan terbentuk dua embrio yang berbeda pula. Kembar yang seperti ini bisa menghasilkan kelamin yang berbeda pula.
Beberapa tanda yang menunjukkan di kehamilan ini mungkin Anda sedang menjalani kehamilan kembar antara lain: pertambahan berat badan Anda cukup pesat di trimester pertama pertumbuhan atau perut hamil Anda lebih besar dari usia seharusnya, dan di kehamilan ini Anda mengalami mual muntah yang sangat berlebihan. Selain itu, salah satu pemeriksaan yang mudah untuk menentukan jumlah janin Anda adalah dengan USG. Pemeriksaan USG terutama di awal kehamilan sangat mudah untuk melihat kehamilan Anda kali ini kembar atau tidak.
Hal-hal khusus yang perlu diperhatikan dalam kehamilan kembar adalah mencegah dan mengenali lebih dini komplikasi dan risiko yang mungkin akan terjadi selama kehamilan. Salah satu komplikasi yang paling sering terjadi adalah komplikasi terjadinya persalinan prematur. Hal ini disebabkan rahim Anda yang normalnya terisi satu janin, pada kehamilan kembar akan terisi janin yang lebih dari satu. Maka, perbesaran rahim akan melebihi batas normal. Apalagi ketika kehamilan menginjak di trimester ke-3, pastilah besar perut kehamilan kembar Anda akan nampak berbeda jika dibandingkan besar perut kehamilan tunggal. Selain itu, komplikasi lain yang mungkin timbul adalah terjadinya preeklamsia (hal. 203), pertumbuhan janin yang lambat (hal. 164), dan pertumbuhan janin yang tidak seimbang antara janin satu dan janin lainnya (saudaranya) yang disebut twin growth discordance.
Memang akan lebih banyak komplikasi yang mungkin timbul saat Anda mengalami kehamilan kembar. Namun, ini jangan membuat Anda sedih. Sedini mungkin kehamilan kembar Anda terdeteksi, maka akan lebih dini bagi dokter memonitor perkembangan janin kembar dan mengobati komplikasi yang mungkin timbul.
Persalinan kehamilan kembar lebih banyak dilakukan secara operasi Caesar terencana. Persalinan spontan masih bisa dilakukan, namun tentu dengan syarat dan kriteria yang harus benar-benar diperhitungkan untung ruginya. Diskusikan dengan dokter jauh-jauh hari sebelum hari perkiraan lahir bayi Anda. Pertimbangkanlah dengan dokter Anda, kemungkinan kehamilan kembar kali ini memenuhi kriteria untuk persalinan secara spontan.
Twin-To-Twin Transfusion Syndrome
Ketika Si Kembar Identik Berbagi Plasenta
Sekitar 5 persen dari kasus kembar identik (kembar monozigot) mengalaminya. Satu bayi akan bersifat sebagai pendonor, karena memberikan sebagian kecil aliran darah untuk saudaranya, dan janin satunya akan menjadi resipien atau penerima donor (darah). Akibatnya janin donor akan kekurangan darah sedangkan janin resipen akan kelebihan darah. Janin kembar yang menjadi donor tumbuh kecil dan anemis karena tidak mempunyai aliran darah yang cukup untuk bersirkulasi dalam tubuhnya.

Sedangkan si janin resipen akan mempunyai aliran tekanan darah yang tinggi akibat volume darah berlebihan dan dapat berakibat terjadi gagal jantung. Ingat, ini terjadi pada hamil kembar identik yang tentu saja hanya mempunyai satu plasenta yang dibagi dan digunakan bersama. Jadi, jika kehamilan ini kembar, sangat penting untuk menentukan kehamilan ini identik atau bukan. Jika memang ini kehamilan yang identik, dokter akan mengawasi dan memonitor ketat perkembangan kedua janin Anda.
Kriteria Persalinan Kehamilan Kembar Harus Dilakukan Operasi Caesar
- Anda mempunyai riwayat operasi Caesar sebelumnya.
- Bayi kembar Anda lebih kecil dari usia seharusnya (bayi tumbuh lambat).
- Bagian terendah bayi Anda bukan kepala (letak sungsang).
- Plasenta menutupi jalan lahir (plasenta previa, Hal 197).
- Terjadinya komplikasi persalinan seperti preeklamsia berat (hal. 203).
Karena pada kehamilan identik hanya mempunyai satu plasenta, maka terkadang dalam perkembangan kehamilan terjadi berbagi plasenta yang tidak seimbang antarjanin. Janin yang satu lebih dominan dalam menerima aliran nutrisi dari plasenta dibanding janin satunya.


















Discussion about this post